10 Alasan Mengapa Desa Sukarara Lombok Patut Dikunjungi

desa sukarare lombok

Desa Sukarara Lombok merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Desa ini terkenal dengan pengrajin tenun ikat khas Lombok yang sangat terkenal di seluruh Indonesia. Banyak wisatawan yang datang ke desa ini untuk melihat langsung proses pembuatan tenun ikat serta membeli produk yang dihasilkan oleh para pengrajin lokal wisata di Lombok Tengah.

10 alasan mengapa Anda harus memasukkan Desa Sukarara Lombok:

  • Keindahan Alam yang Menakjubkan

Desa Sukarara berada di tengah-tengah pegunungan yang hijau dan asri. Pemandangan alam yang disuguhkan sangat menakjubkan dan memanjakan mata. Anda dapat menikmati pemandangan bukit yang hijau dengan latar belakang gunung Rinjani yang megah.

  • Menjelajahi Wisata Pedesaan
desa sukarare lombok

Desa Sukarara adalah desa yang masih sangat tradisional dan kental dengan budaya lokal. Jika Anda ingin merasakan pengalaman wisata Lombok Tengah pedesaan yang autentik, maka desa ini adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi. Anda dapat berinteraksi dengan penduduk setempat, melihat aktivitas sehari-hari mereka, dan mempelajari tradisi serta budaya lokal.

  • Menikmati Keindahan Pantai

Desa Sukarara juga dekat dengan beberapa pantai yang sangat indah. Pantai-pantai ini tidak terlalu ramai dan masih sangat asri. Anda dapat menikmati keindahan pantai dengan pasir putih yang bersih dan air laut yang jernih.

  • Belajar Membuat Tenun Ikat
desa sukarare di lombok

Salah satu kegiatan yang paling populer di Desa Sukarara Lombok adalah belajar membuat tenun ikat. Anda dapat belajar dari para pengrajin lokal tentang proses pembuatan tenun ikat serta teknik-teknik yang digunakan dalam pembuatan tenun ikat. Anda juga dapat mencoba untuk membuat tenun ikat sendiri.

  • Membeli Produk Lokal

Jika Anda suka berbelanja dan mencari oleh-oleh, maka Desa Sukarara adalah tempat yang tepat untuk Anda. Desa ini terkenal dengan produk tenun ikatnya yang berkualitas tinggi. Selain itu, Anda juga dapat membeli produk kerajinan tangan lainnya seperti topi, tas, dan kain tradisional.

  • Menikmati Kuliner Lokal

Desa Sukarare juga memiliki berbagai macam kuliner lokal yang sangat lezat dan wajib dicoba. Beberapa makanan yang harus Anda coba adalah sate bulayak, ayam taliwang, dan plecing kangkung. Semua makanan tersebut sangat lezat dan dijamin akan memanjakan lidah Anda.

  • Mengunjungi Desa Wisata Sade

Desa Sukarare terletak tidak jauh dari Desa Wisata Lombok Sade. Desa ini adalah desa tradisional suku Sasak yang sangat terkenal di Lombok. Anda dapat melihat rumah tradisional Sasak yang masih dihuni oleh penduduk setempat dan mempelajari lebih lanjut tentang kebudayaan dan tradisi Sasak.

  • Mengunjungi Desa Adat Kelepak Mekaki

Desa Adat Kelepak Mekaki juga merupakan desa tradisional yang berada di sekitar Desa Sukarara. Desa ini terkenal dengan pemandangan alam yang indah serta rumah tradisional yang unik. Anda dapat berjalan-jalan di sekitar desa untuk menikmati keindahan alam dan mempelajari lebih lanjut tentang kebudayaan Sasak.

  • Aktivitas Outdoor

Jika Anda suka melakukan aktivitas outdoor, maka Desa Sukarara adalah tempat yang tepat untuk Anda. Anda dapat melakukan trekking di sekitar desa untuk menikmati keindahan alam yang disuguhkan. Selain itu, Anda juga dapat melakukan kegiatan seperti camping, bersepeda, atau berjalan-jalan di sekitar desa.

  • Berfoto dengan Latar Belakang yang Indah

Desa Sukarara adalah tempat yang sangat cocok untuk berfoto. Anda dapat berfoto dengan latar belakang pegunungan yang hijau, pemandangan pantai yang indah, atau rumah tradisional Sasak yang unik. Jangan lupa untuk mengabadikan momen berharga Anda di Desa Sukarare.

Itulah 10 alasan mengapa Desa Sukarara Lombok patut dikunjungi. Dengan keindahan alamnya, kegiatan wisata yang autentik, dan produk lokal yang berkualitas tinggi, Desa Sukarare merupakan tempat yang sempurna untuk berlibur di Lombok. Jangan lupa untuk memasukkan desa ini ke dalam daftar kunjungan wisata Anda di Lombok.